Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Ikut Organisasi Mahasiswa

Hi readers,

Aku yakin yang main ke blog ini pasti anak-anak remaja SMP, SMA, bahkan anak kuliahan kan?

Buat kamu yang baru aja masuk kuliah (maba) atau yang masih  SMA atau bahkan SMP, mungkin ini bisa jadi pengetahuan buat kalian ya.

Semua yang aku ceritakan berdasarkan pengalaman sendiri dan beberapa hal aku sampaikan berdasarkan sudut pandangku sendiri.

Sebelum cerita, aku mau perkenalin diri dulu.

Namaku Diah, saat ini mahasiswi semester VII.

Sebelum aku mulai sharing pengalaman ini, aku mau berterima kasih kepada Tuhan, orang tua, kakak tingkat dan rekan-rekan di ORMAWA kampusku karena atas dukungan, kerja sama, dan semangat belajarnya jadi bisa melewati tugas-tugas dengan lancar hingga akhirnya lengser/purnabakti setahun lalu.

Tanpa pengalaman ngga mungkin dong aku bisa sharing hehhhe

Singkat cerita, saat semester I aku ikut Open Recruitment (OR) Himpunan Mahasiswa Jurusan.

Sampai akhirnya aku terpilih menjadi salah satu calon wakil Ketua HMJ mendampingi salah satu calon ketua saat itu yang berbeda satu tingkat di atasku.

Ada hal yang saat itu menjadi motivasi ingin ikut OR calon wakil ketua. 

Hal pertama adalah tekat untuk belajar dan tanggung jawab, kedua pengalaman dari organisasi di luar sekolah yang diikuti sejak kelas 2 SMA, ketiga ingin keluar dari zona nyaman.

Zona nyaman yang dimaksud adalah terbiasa sendiri lalu ingin belajar bekerja sama dan belajar untuk how to be leader.

Lanjut, aku mengikuti semua rangkaian orasi sampai akhirnya terpilih dan menjabat sebagai wakil ketua HMJ saat itu di tahun 2017 hingga kembali mendapat kesempatan yang sama melewati rangkaian seleksi dan orasi sebagai calon Ketua HMJ di tahun berikutnya, lalu terpilih menjadi Ketua HMJ di tahun 2018.

Well, aku malah merasa tanggung jawab yang besar dan aku harus baik-baik membawa diri selain untuk diri sendiri juga bagi nama baik organisasi dan instansi.

Tentu ada beberapa hal yang signifikan berubah pada diri saat itu. Tapi, pada akhirnya seru lah :)

Oke, itu latar belakangnya dulu ya.

Hal-hal apa saja sih yang perlu kalian tahu dan lakukan sebelum ikut Organisasi Mahasiswa di Kampus (ORMAWA) ? Ini dia rangkumannya.

Kenali arti tanggung jawab, profesional, dan ikhlas

Namanya juga organisasi mahasiswa tentunya merupakan organisasi nirlaba artinya tidak mencari keuntungan. Nah, kalo kalian nonton video yang lagi viral para menteri Presiden Jokowi - II , "Baso Akhlak". 

Kalian bisa mengambil banyak pelajaran yaitu memiliki akhlak kejujuran, tidak KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme).

Kedua hal itu merupakan cerminan arti tanggung jawab, profesional, dan ikhlas.

Pastikan Kalian Sudah Mendapat Izin Orang Tua Untuk Mengikuti Seleksi dan Jika Terpilih Nanti

Hal ini merupakan komunikasi kepada orang tua. Karena konsekuensi mengikuti sebuah organisasi adalah tugas dan tanggung jawab yang bisa saja menyita waktu kalian selain belajar di kelas. Waktu pulang kuliah/liburan bisa saja ada rapat atau kegiatan organisasi.

Tapi jangan menyalahgunakan kepercayaan orang tua juga ya hehhhe

Izin dari orang tua bisa jadi pertanyaan pertama yang ditanyakan sebagai bukti kesiapan dan komitmen kalian ketika ingin mengikuti sebuah organisasi.

Kenali Lebih Jauh Lagi Tentang Sejarah Kampus, Fasilitas Kampus, Organisasi Yang ada di Kampus

Oya Open Recruitment (OR) adalah suatu cara seleksi untuk mengikuti suatu organisasi, komunitas, atau bisa juga suatu kepanitiaan.

Misalnya kalian mau ikut Himpunan Mahasiswa Jurusan tentunya kalian harus tahu visi dan misi jurusan dan HMJ yang sedang menjabat. Visi dan misi jurusan sudah pasti sejalan dengan visi dan misi lembaga (kampus). 

Kalian juga harus tahu petinggi di jurusan. Minimal ini adalah bekal kalian untuk berkoordinasi saat nantinya terpilih sebagai HMJ. Sedangkan pada HMJ itu sendiri  "minimal" kalian tahu nama ketua , jajaran inti, dan para kabid/kadiv dulu deh. 

Oiya, kalian juga harus mencari tahu program kerja/kegiatan yang ada di jurusan dan HMJ.

Hal ini tentunya juga berlaku ketika kalian ingin ikut BEM, MPM, UKM, atau organisasi mahasiswa resmi di kampus.

Dari pengetahuan tersebut juga dapat menjadi penilaian, bahwa kalian memiliki rasa ingin tahu terhadap organisasi tersebut.

Cari Tahu Bentuk Organisasi Kemahasiswaan di Kampus Kalian

Yang aku tahu ada yang namanya bentuk : Keluarga Besar Mahasiswa (KBM), Keluarga Mahasiswa (KM), Pemerintahan Mahasiswa (PM), dan mungkin ada juga lainnya. 

Hal ini akan mempengaruhi susunan organisasi kemahasiswaan dan hubungan (garis koordinasi) antar organisasi yang ada di lingkungan kampus.

Pahami Posisi Yang Ingin Dituju

Sangat tidak elok jika saat ditanya, "Anda ingin diposisi mana ?" Tetapi kalian tidak tahu.

Pahami kembali bagaimana susunan organisasi dalam ORMAWA tersebut.

Seperti di bidang I, II, III, dan seterusnya.

Jika ditanya, "Apa anda ingin diposisi bidang III ?"

Untuk pertanyaan ini anda sendiri yang memiliki jawabannya. Karena kita yang tahu kemampuan dan passion dalam diri. Benarkan ?

Jawablah dengan baik, "Saya ingin mengembangkan kemampuan saya di bidang.... Karena saya memiliki alasan yaitu......"

Tetapi mungkin kalian akan diberi tambahan pertanyaan, "Bagaimana jika di bidang yang selain anda sebutkan tadi ?"

Nah untuk pertanyaan ini kembali pada kemampuan dan passion kalian ya. Misalnya kalian hanya ingin menjadi bendahara tidak ingin dibidang lain.

Tapi, jika kalian memang memiliki tekad di awal untuk belajar sebuah kerja sama dalama organisasi, aku rasa sih kalian harus berani mencoba keluar dari zona nyaman :)

Tunjukan Perilaku Yang Terbaik

Saat mengikuti Open Recruitment tentunya kalian harus memperhatikan penampilan agar rapi dan nyaman dipandang. Selain itu sopan dan santun saat memasuki ruangan dan ketika berbicara saat sesi wawancara.

Tunjukanlah kejujuran dan keseriusan kalian saat mengikuti OR tersebut.

Hal ini tentunya tidak hanya berlaku saat OR tetapi juga nantinya saat terpilih pun kalian tetap harus menjaga penampilan dan perilaku.

Harus Paham Loyalitas Terhadap Organisasi

Dimanapun kalian bergabung bahkan ketika kerja nantinya. Loyalitas tentunya akan sangat dipertanyakan.

Pertanyaan seperti "seberapa besar loyalitas anda?"

Tentunya 100% jika memang sungguh-sungguh ya. Coba deh perhatikan dengan logika :)

You can find the point guys :))

Tapi lain halnya ketika ditanya "Bagaimana cara anda memposisikan diri antara organisasi, perkuliahan, dan keluarga ?"

Untuk pertanyaan ini sangat tepat jika kalian nantinya akan menjelaskan seperti apa skala prioritas kalian untuk menyikapi kegiatan-kegiatan agar dapat berjalan sesuai dengan komitmen di awal.

Nah itu dia Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Ikut Organisasi Mahasiswa berdasarkan pengalamanku sendiri. Semoga bisa menjadi sebuah informasi ya :)

Selalu utamakan sopan santun, saling menghormati, sikap profesional, disiplin, jujur, dan gunakan otak bukan otot dalam menyelesaika suatu permasalahan.

Semoga sukses :)

Thanks for reading. 

see you soon :)